Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Vape Dicampur “Zombie Drug” Spice Picu Kepanikan di Inggris


Vape Dicampur “Zombie Drug” Spice Picu Kepanikan di Inggris

Oleh Chester – IndonesiaVape.com | Juli 2025

Jakarta – Kepolisian dan otoritas kesehatan di Inggris mengeluarkan peringatan keras setelah puluhan anak dilaporkan mengalami efek parah akibat menggunakan vape yang dicampur dengan zat sintetis berbahaya, dikenal sebagai “Spice” atau zombie drug. Kasus ini menyoroti bahaya pasar gelap vape serta kebutuhan regulasi dan edukasi yang lebih kuat secara global.


🧪 Apa Itu “Spice”?

Spice adalah zat sintetis yang meniru efek ganja, namun dengan kekuatan yang jauh lebih berbahaya. Dalam dosis tertentu, zat ini dapat menyebabkan halusinasi ekstrem, kejang, kehilangan kesadaran, hingga kerusakan otak. Spice sering dikaitkan dengan efek seperti zombie, di mana penggunanya kehilangan kendali atas tubuh mereka dan mengalami disorientasi berat.

Di Inggris, Spice awalnya ditemukan dalam peredaran gelap narkoba, namun kini mulai merambah ke dalam produk vape ilegal yang dijual bebas di jalanan tanpa pengawasan kandungan.


📍 Kasus yang Terjadi

Beberapa sekolah di wilayah Yorkshire, Skotlandia, dan Midlands melaporkan siswa yang mengalami kondisi medis darurat setelah menggunakan vape yang mengandung Spice. Menurut laporan media The Sun dan otoritas lokal, anak-anak tersebut mengalami kejang, kesulitan bernapas, bahkan ada yang dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi tak sadar.

“Anak-anak ini mengira mereka hanya memakai vape biasa, tetapi yang terjadi sungguh mengerikan. Mereka kehilangan kontrol atas tubuhnya dan terlihat seperti zombie,” ujar petugas medis dari Bradford Royal Infirmary.

🧩 Modus Peredaran Vape Ilegal

Polisi meyakini bahwa vape yang dijual murah di jalanan atau toko tak berizin kini menjadi saluran distribusi utama zat berbahaya seperti Spice. Produk ini sering dikemas menyerupai vape biasa—tanpa label kandungan, tanpa pengawasan standar, dan menyasar anak-anak serta remaja yang mudah tertipu oleh harga murah dan kemasan mencolok.

Investigasi menyebutkan:

  • Beberapa produk ditemukan mengandung Spice murni tanpa pengencer.
  • Vape dijual seharga £5–£10, jauh di bawah harga standar legal.
  • Penjual seringkali beroperasi di sekitar sekolah atau area perumahan.

⚠️ Dampak dan Bahaya Konsumsi Spice

Menurut NHS (National Health Service), zat Spice dapat menimbulkan efek seperti:

  • Kejang dan serangan panik
  • Disosiasi dan kehilangan kesadaran
  • Kerusakan sistem saraf pusat
  • Kecanduan berat dan gejala putus zat yang ekstrem

Pada pengguna remaja, risiko meningkat karena otak mereka masih dalam tahap perkembangan. Vape ilegal yang dicampur Spice menciptakan bahaya ganda: produk tak aman dan konten psikoaktif ilegal.


📢 Tanggapan dari Pemerintah dan Sekolah

Pemerintah Inggris mendesak sekolah untuk segera melaporkan jika ada gejala serupa dan memperkuat edukasi tentang bahaya vape ilegal. Departemen Pendidikan bahkan mempertimbangkan larangan total vape di lingkungan sekolah, termasuk detektor asap vape di toilet dan ruang tertutup.

“Ini bukan soal vape legal yang diawasi, tapi tentang bahaya pasar gelap yang memanfaatkan celah hukum dan ketidaktahuan masyarakat,” ujar Lucy Graves, Kepala Pendidikan di Leeds.

📌 Pelajaran bagi Indonesia

Kasus di Inggris menjadi peringatan serius bagi Indonesia, yang pasar vapenya sedang tumbuh cepat. Tanpa edukasi dan regulasi yang tepat, produk ilegal serupa bisa saja masuk ke pasar lokal dan membahayakan anak-anak dan remaja.

Beberapa langkah pencegahan yang bisa diterapkan di Indonesia:

  • Pengetatan pengawasan terhadap distributor dan toko vape
  • Standarisasi label kandungan dan izin edar
  • Kampanye literasi publik tentang ciri vape ilegal
  • Pelarangan penjualan kepada anak di bawah usia 18 tahun

✉️ Kesimpulan

Kasus vape laced dengan Spice menunjukkan sisi gelap dari pasar vape yang tidak terkontrol. Perlu pemisahan tegas antara produk legal yang berfungsi sebagai alternatif nikotin, dan produk ilegal yang justru menjadi alat distribusi zat psikoaktif berbahaya.

Vape tidak seharusnya menjadi kambing hitam. Yang harus diperangi adalah vape ilegal tanpa izin, tanpa uji kandungan, dan tanpa tanggung jawab.


Tentang Penulis:
Chester adalah jurnalis riset di IndonesiaVape.com yang aktif menyoroti perkembangan global, keamanan produk, dan opini publik tentang vape dan nikotin alternatif.

Email: chester@indonesiavape.com
Instagram: @indonesiavape.id

Posting Komentar

0 Komentar