🇺🇸 FDA Setujui Kembali Juul untuk Pasarkan Vape Rasa Tembakau dan Menthol
Washington, DC – Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah menyetujui kembali produk rokok elektrik Juul Labs untuk dijual di pasar AS, setelah hampir tiga tahun pelarangan. Keputusan ini diumumkan pada Juli 2025 dan menjadi titik balik penting bagi industri vape global.
📜 Latar Belakang: Larangan Sejak 2022
Pada 2022, FDA mencabut izin edar Juul karena kekhawatiran besar terhadap peningkatan penggunaan vape oleh remaja di AS. Produk Juul dianggap terlalu menarik karena desainnya yang simpel dan rasa yang manis. Namun setelah melalui evaluasi ulang, FDA kini menilai bahwa produk Juul yang diajukan kembali lebih sesuai untuk membantu perokok dewasa berhenti merokok.
✅ Produk yang Disetujui
- Juul device terbaru (dengan sistem kendali penggunaan)
- Pod berisi nikotin rasa tembakau dan menthol
Produk-produk ini telah dinyatakan memenuhi standar marketing granted order (MGO), yang berarti manfaat bagi kesehatan masyarakat lebih besar dibandingkan risikonya.
🗣️ Tanggapan Publik
Keputusan ini menuai reaksi beragam. Sementara para pendukung vaping menyambut baik langkah FDA untuk memberi akses bagi perokok dewasa, para pemerhati anak dan remaja tetap khawatir akan penyalahgunaan oleh usia di bawah umur.
"Kami hanya menyetujui produk Juul dengan rasa tembakau dan menthol – bukan rasa buah atau permen yang populer di kalangan anak-anak," ujar juru bicara FDA.
🔍 Pengawasan Ketat Tetap Berlaku
FDA menekankan bahwa Juul akan tetap diawasi ketat. Perusahaan wajib menyerahkan data pasca-pasar dan memonitor dampak sosial, termasuk apakah terjadi peningkatan penggunaan oleh kelompok non-target seperti pelajar.
📚 Referensi & Sumber
- The Washington Post: Juul vape products get FDA authorization
- FDA Public Health Division, rilis pers Juli 2025
- New York Post, Health Desk
📌 Kesimpulan
Langkah FDA mengizinkan kembali Juul menjadi pertanda bahwa pemerintah Amerika mulai membedakan antara perokok dewasa dan remaja dalam regulasi vape. Namun, tanggung jawab tetap besar pada produsen dan pengecer untuk memastikan produk ini tidak jatuh ke tangan yang salah.
Ditulis oleh: Redaksi IndonesiaVape.com | Terbit: 23 Juli 2025
0 Komentar