Tips pemula Vape
Untuk memulai vape sangat banyak sekali hal yang harus diperhatikan dan diketahui, dan banyak karena hal inilah orang susah untuk memulai menggunakan vape. Memang tidak bisa dipungkiri kalau mau memulai vape beberapa pengetahuan harus diketahui, tapi menurut saya hal itu lumrah supaya kita juga tidak salah dalam menggunakan vape.
Jadi di artikel ini saya akan menjelaskan pelan pelan beberapa hal yang harus diketahui sebelum mulai menggunakan vape.
Vape atau Vapor
katanya adalah rokok elektrik, tapi disini saya akan sedikit menjelaskan bahwa
vape sama sekali tidak ada hubungannya dengan rokok atau rokok eletrik
sekalipun. Vape adalah sebuah catridge atau
alat yang dipakai untuk memanaskan cairan kemudian diubah menjadi uap. Berbeda
dengan rokok dimana rokok mengalami proses pembakaran dan timbulah asap. 2 hal
ini tentu sangat tidak sama dan tidak bisa disamakan. Jadi logika saya Rokok
menghasilkan asap sedangkan Vape lebih menghasilkan uap. Perbedaan yang cukup
jelas kan? Nah kemudian kalau kita lihat asal asap rokok maupun uap pada vape
juga berasal pada hal yang berbeda, dimana asap rokok membakar tembakau
ditambah bahan kimia lain yang tergabung didalam kandungan TAR tetapi uap vape
dihasilkan dari PG dan VG dimana kedua bahan ini adalah cairan yang dihasilkan
dari bahan makanan. Mungkin persamaannya antara rokok dan vape Cuma pada
kandungan nikotin, ya kita tau nikotin inilah yang menjadi alasan adiktif. Jadi
jika kita kaji lebih dalam dari paparan yang saya sampaikan bahwa jelas vape
jauh lebih aman daripada rokok.
Kira kira sudah cukup jelas gak dengan penjelasan vape dan
perbedaan dengan rokok yang saya sampaikan? Sekarang saya akan fokus pada
pembahasan vape. Vape sendiri sebenarnya adalah sebuah alat yang terdiri dari
MOD ( Badan ) Atomizer ( Kepala ) dan Baterai sebaga sumber daya nya. Jadi
kadang yang bikin bingung adalah banyaknya variasi dari ketiga bagian tersebut.
Sekarang saya akan menjelaskan secara rinci supaya teman2
semua bisa mengetahui secara benar dari bagian bagian tersebut
MOD
Adalah badan dari alat vape adalah sebuah device / alat yang
paling penting ( iyalah kalau g ada mod gimana ngevape nya ? ) hahaha.. Mod
sendiri adalah sebuah rangkaian eletronik yang dipasang di sebuah casing dan
menghubungkan baterai dengan atomizer. Mod sendiri ada 3 kategori lagi, saya
akan jelaskan kemudian saya klasifikasi untuk level pemakaian nya ya
Untuk menchanical mod, mod ini memiliki
rangkaian listrik paling sederhana dan biasa hanya berbentuk selongsong tabung
panjang dilengkapi tombol onduktor di bagian bawah. Mechanical mod adalah salah
satu alat vape palig RAW kalau saya menyebutnya karena baterai akan tersambung
langsung dengan atomizer dan kumparan coil
sebagai penahan daya dan sumber panas. Jadi bisa dibilang kalau mod ini
langsung menghubungkan baterai sebagai sumber daya dan atomizer.
Fyi : Beberapa kejadian mod yang meledak
disinyalir karena menggunakan mod ini secara teledor karena kemungkinan terpencet didalam kantong dalam waktu
lama sampai coil terlalu panas dan
menghasilkan api di atomizer kemudian menyulut ke baterai dan BOOM!!
Jadi sebenarnya bukan salah mod, tapi lebih
ke pemakai sendiri. Mechanical Mod dijual dengan harga yang cukup beragam dari
400an sampai jutaan, Kebetulan kalau yang produksi dalam negeri belum ada
tetapi design anak negeri sudah ada yaitu Trishul Mod Dari Hellvape dan hargany
juga tidak terlalu mahal dipasaran.
Semi mechanical saya sebut karena mod ini
sudah dilengkapi rangkaian listrik dan diberi pengatur watt manual dan ada
bebebrapa mod dilengkapi voltmeter,tetapi pemilihan watt masih cukup terbatas.
Untuk mod jenis ini juga terbilang relatif dari harga 300 sampai jutaan.
Biasanya semi mechanical mod sudah dilengkapi auto cut system untuk mencegah
overheat,jadi kalau mod terlalu panas bisa langsung rusak device dan tidak
sampai meledak.
ada beberapa pilihan yang beragam untuk semi mechanical / semi regulated ini. Salah satu merek yang cukup terkenal di indonesia sendiri ya ada hexohm
ada beberapa pilihan yang beragam untuk semi mechanical / semi regulated ini. Salah satu merek yang cukup terkenal di indonesia sendiri ya ada hexohm
Terakhir Electronic Mod, mod ini sebenarnya
hampir sama dengan semi mech mod karena mod ini juga sudah dilengkapi rangkaian
elektronik yang lebih kompleks, yang membedakan mod ini sudah dilengkapi
display yang bisa mengatur watt,suhu sampai beberapa settingan tambahan. Jadi mod
ini biasa sangat disarankan untuk pemula yang baru mau mulai menggunakan mod. Untuk
harga biasanya agak mahal tergantung menggunakan chip apa didalamnya beberapa
chip yang uda terakui adalah DNA dan Yihi,oleh karena itu mod ini cukup mahal
sampai jutaan dipasaran.
Atomizer
Bagian berikutnya yang mau saya bahas adalah atomizer atau
biasa disingkat ATT atomizer adalah kepala mod yang berisi coil dan kapas dan
kemudian diteteskan liquid. Ada 2 hal penting di atomizer yaitu coil ( Kawat )
dan kapas. Coil yang dipakai di vape ada berbagai macam dan beragam cara
lilitan, hal inilah yang membuat tahanan panas dihasilkan bisa beragam untuk
setiap pemakaian vape. Kemudian kapas yang dipakai adalah kapas murni dan bebas
kosmetik, hal ini penting karena jika pakai kapas kosmetik takutnya anda
keracunan.
Att sendiri terbagi menjadi 3 jenis juga yaitu :
RDA adalah salah satu ATT yang cukup
populer dikalangan vaper, karena RDA katanya menghasilkan asap yang lebih
banyak,jadi bebebrapa vape senang menggunkan RDA. Cuma kelemahan RDA adalah
harus selalu dibasahin jika sudah kering, dan hindari terlalu basah supaya
tidak terjadi percikan liquid
Disamping itu RDA juga memiliki beberapa perbedaan antara single coil dan dual coil. Kemudian RDA juga punya spesifikasi 22, 23 , 24 sa,pai 28mm
Disamping itu RDA juga memiliki beberapa perbedaan antara single coil dan dual coil. Kemudian RDA juga punya spesifikasi 22, 23 , 24 sa,pai 28mm
RTA adalah ATT yang memiliki tank
disampingnya. RTA biasa dipakai oleh vaper yang tidak sempat untuk nge drip
setiap saat karena RTA memiliki tank cadangan,vaper biasa senang menggunakan
RTA karena katanya flavour liquid jauh lebih terasa.
RTA sendiri sebenarnya juga ada 1 macam
lagi yang menggunakan coil bernama subohm. Dimana coil ini sudah dibuat 1 paket
dengan kapas jadi tinggal dibuka dan diganti. Atau lebih dikenal dengan istilah RBA
Berbeda dengan RTA yang meggunakan system post pin untuk mengunci coil.
contoh RBA TF16 from SMOK |
Berbeda dengan RTA yang meggunakan system post pin untuk mengunci coil.
RDTA adalah gabungan RDA dan RDTA biasanya
RDTA dapat dikenali dengan posisi tank dibagian bawah, sedangkan RTA
disekeliling. Jadi cukup berbeda, Tapi kalau untuk RDTA sebenarnya hampir sama
dengan RDA Cuma diberi tank saja dibagian bawah. Kalau untuk rasa dan asap RDTA
hampir sama dengan RDA.
Terakhir adalah baterai, baterai yang dipakai di vape adalah
baterai dengan daya tinggi yaitu minimal tipe 18560 atau diatasnya hal ini
diperlukan karena untuk sekali vape dibutuhkan daya listrik minimal 30 watt
jadi kalau baterai yang kecil akan cepat habis kalau dipakai untuk ngevape.
Untuk Baterai harga cukup beragam dari 60 rb sampai ratusan ribu, tapi sejauh
saya lihat baterai yang mahal sebenarnya sama saja dengan baterai original yang
harga gak sampai ratusan ribu. Karena baterai mahal biasa adalah baterai rewrap
kembali dari baterai original.
Jadi kira kira sudah cukup jelas untuk paparan vape yang
saya berikan? Nah jika sudah mengerti saya akan menjelaskan beberapa elemen
lagi yang ada di vape yaitu
Nah liquid inilah yang menjadi sumber uap dan rasa pada
vape. Sejatinya liquid terbuat dari PG dan VG . VG sendiri adalah Vegetable Glycerin (VG) dan PG adalah Propylene
Glycol (PG) kemudian ada perasa serta nikotin. Nikotin di vape sendiri ada yang
bebas nikotin kemudian 3mg 6 mg dan 9mg untuk
pengertian nya dapat disearch di wikipedia, dan saya bisa jamin semua bahan ini
aman.
Kalau untuk selera liquid sudah sangat beragam dari juice sampai creamy
tergantung anda. Dan liquid sendiri sudah banyak diproduksi oleh anak bangsa
sendiri. Untuk liquid import sejauh ini yang saya tau Cuma dari USA atau
malaysia. Tapi kalau penilain subjektif liquid lokal jauh lebih enak
dibandingkan import.
Bagaimana? Sudah cukup jelas belum penjelasannya. Kalau ada yang mau
ditanya bisa email kesaya di king.sulap@gmail.com atau
langsung komen di bagian bawah. Akan saya jelasin secara rinci untuk anda
tentunya.
Kemudian kita juga sekarang mengenal ada istilah POD / AIO , tentu saja akan kita bahas langsung disini ya.
CLOSE SYSTEM
Ada beberapa merk yang cukup terkenal di luar negeri tapi belum masuk ke indonesia salah satunya VOOM dari spanyol dan JUUL dari USA
Untuk Close system ada produk dalam negeri yang sudah cukup diakui yaitu NCIG dari Nasty. Produk ini cukup booming dan bisa memenuhi kebutuhan perokok yang ingin mencicipi pod close system
Open System POD
Nah perbedaanya adalah open sytem pod sudah didukung oleh catridge yang bisa kita isi liquid sendiri. Sebenarnya untuk open system lebih gampang dicari dibandingkan dengan close system. Tapi untuk POD masih disarankan menggunakan liquid salt nic dibandingkan freebase.
Setelah POD, sekarang kita akan bergeser ke AIO atau All in One
AIO ( All in One )
AIO sedikit berebea denga POD dimana AIO bisa menggunakan semua jenis liquid yang ada di pasaran. Untuk AIO ada beberapa pilihan yang hampir mirip dengan MOD sebenarnya tapi seiring perkembangan zaman kita pribadi mengelompokan aio sebagai berikut :
AIO Display
Jadi AIO Display yaitu AIO yang di support display sebagai tampilan informasi watt, ohm dan voltase jadi sangat membantu kita untuk mengetahui kondisi aio kita.
AIO non Display
Unuk AIO ini tentu saja device cuma dibekali LED sebagai notifikasi power sampai status baterai. Cukup tidak praktis sih sebenarnya kalau kami rasa.
Nah kira kira sekian untuk semua jenis device vape yang ada dipasaran sekarang, tergantung kita dan kebutuhan sih untuk memilih mana yang paling tepat dan sesuai.
oh ya masih ada beberapa jenis pod yang kelewatan yaitu ada :
untuk ini AIO tanpa display yang sudah disupport baterai 18650 eksternal, jadi untuk sumber daya AIO ini dia murni menggunakan baterai luar, Cuma sayang masih tanpa display.
berikutnya ada POD PEN yaitu POD yang berbentuk PEN, biasanya dia sudah open system dimana kita bisa isi liquid sendiri. Device ini bisa terbilang salah satu cikal bakal VAPE pertama kali dan akhirnya bisa sampai sekarang.
AIO Display dengan Baterai eksternal
Dan yang terakhir akan kita kupas yaitu AIO display dengan baterai luar, ini adalah seri AIO terlengkap yang bisa kita paparkan . Untuk AIO jenis ini bisa dibilang masih sedikit dan tidak terlalu banyak di pasar.
Kemudian kita juga sekarang mengenal ada istilah POD / AIO , tentu saja akan kita bahas langsung disini ya.
CLOSE SYSTEM
voom vape |
Untuk close system biasanya memang pod sudah dilock untuk pemakaian catridge sekali pakai, alhasil emang seperti rokok dimana kita cukup mengganti tank catridgenya. Tapi close system juga memiliki beberapa varian yaitu ada disposable pod, yaitu pod yang dipakai dalam jangka waktu tertentu dan tidak bisa dicharge.Jadi ketika sampai limit tertentu pod akan mati dan tinggal dibuang saja.
contoh disposable pod |
JUUL Pod |
Open System POD
Nah perbedaanya adalah open sytem pod sudah didukung oleh catridge yang bisa kita isi liquid sendiri. Sebenarnya untuk open system lebih gampang dicari dibandingkan dengan close system. Tapi untuk POD masih disarankan menggunakan liquid salt nic dibandingkan freebase.
Setelah POD, sekarang kita akan bergeser ke AIO atau All in One
AIO ( All in One )
AIO sedikit berebea denga POD dimana AIO bisa menggunakan semua jenis liquid yang ada di pasaran. Untuk AIO ada beberapa pilihan yang hampir mirip dengan MOD sebenarnya tapi seiring perkembangan zaman kita pribadi mengelompokan aio sebagai berikut :
AIO Display
Jadi AIO Display yaitu AIO yang di support display sebagai tampilan informasi watt, ohm dan voltase jadi sangat membantu kita untuk mengetahui kondisi aio kita.
AIO non Display
Unuk AIO ini tentu saja device cuma dibekali LED sebagai notifikasi power sampai status baterai. Cukup tidak praktis sih sebenarnya kalau kami rasa.
Nah kira kira sekian untuk semua jenis device vape yang ada dipasaran sekarang, tergantung kita dan kebutuhan sih untuk memilih mana yang paling tepat dan sesuai.
oh ya masih ada beberapa jenis pod yang kelewatan yaitu ada :
untuk ini AIO tanpa display yang sudah disupport baterai 18650 eksternal, jadi untuk sumber daya AIO ini dia murni menggunakan baterai luar, Cuma sayang masih tanpa display.
berikutnya ada POD PEN yaitu POD yang berbentuk PEN, biasanya dia sudah open system dimana kita bisa isi liquid sendiri. Device ini bisa terbilang salah satu cikal bakal VAPE pertama kali dan akhirnya bisa sampai sekarang.
AIO Display dengan Baterai eksternal
Dan yang terakhir akan kita kupas yaitu AIO display dengan baterai luar, ini adalah seri AIO terlengkap yang bisa kita paparkan . Untuk AIO jenis ini bisa dibilang masih sedikit dan tidak terlalu banyak di pasar.